+ -

Pages

SOSOK SEORANG IBU

"Sebelum Anda Melakukan Download"

check
Do'akanlah kebaikan untuk kami, agar Anda mendapat kebaikan yang sama
Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda : “Do’a seorang muslim untuk saudaranya ketika saudaranya tidak mengetahuinya adalah do’a yang mustajab (terkabulkan). Di sisinya ada malaikat yang bertugas (mengaminkan do'anya). Setiap kali dia mendo'akan kebaikan untuk saudaranya, malaikat tersebut berkata : Amin, dan engkau akan mendapatkan yang sama dengannya.” [HR. Muslim 2733].
"atas Kehendak-Nya, Semoga kita semua beserta keluarga besar kita, dipanjangkan umur, beri ketakwaan, diampuni segala dosa, sehat-kaya-bahagia hingga akhir usia"
"Amin Ya Allah Ya Robbal Allamin"

Dengan mendo'akan kebaikan untuk kami, InsyaaAllah Anda akan mendapat kebaikan yang sama.

check
Ibu, sosok yang bisa bahkan sangat bisa dibanggakan

“Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada kedua orang tuanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu, hanya kepada-Kulah tempat kembalimu. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuannya tentang itu, maka janganlah kamu menaati keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitahukan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
(Luqman 14-15)


Sebagai seorang ibu, dia dituntut untuk bisa melakukan banyak hal, dari mengurus anak, melayani suami, sampai mengurus rumahtangga.
Sebagai seorang anak mungkin kita hanya bisa menuntut ibu untuk selalu ada untuk kita, melayani semua yang kita butuhkan. apalagi saat kita sakit, pasti kita ingin selalu dekat ibu. Beruntunglah kita sebagai seorang anak yang juga seorang ibu, kita bisa tahu bagaimana rasanya menjadi seorang ibu.

Kisah:

Nabi Musa AS bermunajat kepada Allah SWT, “Ya Allah, tunjukkanlah siapa yang akan menjadi kawanku kelak di surga?”, kemudian Allah SWT mewahyukan kepada Nabi Musa, “Wahai Musa, orang pertama yang melewati engkau di jalan ini dialah kawanmu di surga”.
Tepat setelah itu, seorang pemuda lewat di depan Nabi Musa, maka beliau mengikutinya untuk mengetahui apa amalan pemuda tadi sehingga dia mendapat kedudukan mulia di surga, berdampingan dengan para Nabi.
Beberapa langkah berlalu, kemudian si pemuda memasuki sebuah rumah, dia duduk bersimpuh di depan seorang wanita tua, lalu mengeluarkan sepotong daging dan memanggangnya, kemudian setelah cukup matang dan lembek dia menyuapi wanita tua itu dengan pelan-pelan penuh kasih sayang. Setelah usai dia menuangkan air ke mulut wanita itu dan keluar.
Nabi Musa bertanya, “Demi Kebesaran Allah, siapakah wanita ini?”, si pemuda yang belum tahu siapa yang bertanya ini menjawab, “dia adalah ibuku”. Nabi Musa bertanya lagi, “Apakah dia mendoakan kamu?”, “Ya, dia selalu mendoakan saya setiap hari dengan satu doa, tidak pernah diganti dengan doa lain”, jawab pemuda itu. “Apa doa yang dipanjatkannya?”, Tanya
Nabi Musa lebih lanjut. Dia menjawab, “Ibuku itu berdoa, Ya Allah jadikanlah anakku ini bersama Musa bin ‘Imran di surga”.
Nabi Musa senang dengan doa ini dan terlihat kegembiraan menyelimuti wajah beliau,
lalu berkata, “Wahai pemuda, bergembiralah, Allah telah mengabulkan doa ibumu,
akulah Musa bin ‘Imran”.
Jika kita menyimak kisah ini, tentunya dapat ditarik sebuah kesimpulan,
“Bahwa anak yang berbakti kepada orang tuanya terutama ibu,
pasti akan mendapat balasan yang layak baginya, yaitu surga”.
Begitulah kita mengetahui, bahwa surga berada di bawah telapak kaki ibu.
Dan doa orang tua kepada anaknya pasti dikabulkan oleh Allah.


“Dari Abdullah bin Mas’ud katanya: ‘Aku bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang amal-amal paling utama dan dicintai Allah,’ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, ‘Pertama shalat pada waktunya (dalam riwayat lain disebutkan shalat di awal waktu), kedua berbakti kepada kedua orang tua, ketiga jihad di jalan Allah.’”
(HR. Bukhari I/134, Muslim No.85, Fathul Baari 2/9)

Apakah sempat terpikirkan oleh kita selama ini di topang oleh do’a-do’a tulus Ibu yang tidak pernah kita ketahui Dan, kemudahan-kemudahan yang kita rasakan selama ini bersumber dari do’a-do’a Ibu dan keridhoan Allah yang tidak pernah kita duga??.

“Untuk Ibu & kel, yang telah merawat dan memberikan kasih sayang berlimpah padaku. Tiada yang kuinginkan bagi kalian selain kebaikan dan keselamatan dunia akhirat. Semoga Allah menyelamatkan kita dan keluarga kita dari api neraka yang bahan bakarnya dari batu dan manusia, serta mengumpulkan kita di dalam Jannah-Nya”


“Ya Allah aku mohon ke pada-Mu untuk Ayah handa tercinta, ampunilah dosa-dosanya, kasihanilah ia, lindungilah ia dan maafkanlah ia, muliakanlah tempat kembalinya, lapangkan kuburnya, bersihkanlah ia dengan air salju dan air yang sejuk. Bersihkanlah ia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau telah membersihkan pakaian putih dari kotoran, dan gantilah rumahnya -di dunia- dengan rumah yang lebih baik di akhirat- serta gantilah keluarganya di dunia dengan keluarga yang lebih baik, dan pasangan yang lebih baik. Masukkanlah ia ke dalam surga-Mu dan lindungilah ia dari siksa kubur atau siksa api neraka."

“Do’a”

“Ya Alloh ampunilah dosaku dan dosa kedua orang tuaku serta kasihilah mereka berdua seperti mereka mengasihiku sewaktu kecil”

“Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri ni`mat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhoi dan masukkanlah aku beserta keluargaku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh".

check
jika menurut anda catatan ini bermanfaat silahkanlah sebarkanlah
semoga menjadi amal kebaikan bagi kita semua
5 Jadi Lebih Baik: SOSOK SEORANG IBU "Sebelum Anda Melakukan Download" Do'akanlah kebaikan untuk kami, agar Anda mendapat kebaikan yang sama Nabi Shallallahu ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

< >